nailsinc.org – Kelompok aktivis mencuri patung lilin Presiden Prancis Emmanuel Macron dari Museum Grévin di Paris pada Minggu malam. Mereka menyusup ke dalam museum dan membawa kabur patung tersebut dalam aksi yang berlangsung cepat dan terorganisir. Petugas keamanan yang berjaga tidak sempat menghentikan pelaku karena mereka mengenakan topeng dan membawa alat untuk membuka pintu darurat.
Motif Politik di Balik Aksi Pencurian
Para pelaku mencuri patung itu sebagai bentuk protes terhadap kebijakan luar negeri Macron yang dinilai terlalu lunak terhadap Rusia. Dalam sebuah video yang diunggah di media sosial, kelompok itu mengklaim bahwa mereka ingin menunjukkan ketidakpuasan terhadap posisi Prancis dalam konflik Ukraina. Mereka menyatakan bahwa Macron telah gagal bersikap tegas terhadap invasi Rusia ke Ukraina dan terlalu mengutamakan diplomasi.
Pihak Museum Mengutuk Tindakan Vandalisme
Pihak manajemen Museum Grévin segera mengeluarkan pernyataan resmi yang mengutuk tindakan pencurian tersebut. Mereka menegaskan bahwa museum bukan tempat untuk menyampaikan protes politik. Direktur museum, François Colombier, menyebut aksi ini sebagai tindakan vandalisme yang merugikan warisan budaya dan keamanan publik. Ia juga menekankan bahwa pihak museum akan bekerja sama penuh dengan kepolisian untuk menemukan para pelaku.
Penyelidikan Polisi Berlangsung Intensif
Polisi Paris langsung membuka penyelidikan dan meninjau rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian medusa88. Tim forensik memeriksa area pencurian untuk mencari sidik jari dan jejak lainnya. Juru bicara kepolisian, Camille Durant, menyatakan bahwa mereka sudah mengantongi beberapa petunjuk penting, termasuk kendaraan yang diduga digunakan para pelaku untuk melarikan diri.
Reaksi Pemerintah dan Publik
Kantor Presiden Prancis menyayangkan insiden tersebut dan menyatakan bahwa perbedaan pendapat politik seharusnya tidak disalurkan melalui tindakan kriminal. Beberapa warga menyampaikan keprihatinan atas meningkatnya ketegangan politik di Eropa dan mengingatkan pentingnya dialog damai. Namun, sebagian lainnya mendukung pesan yang disampaikan oleh kelompok tersebut, meskipun mereka mengecam cara penyampaiannya.
Dampak Terhadap Reputasi Museum
Insiden ini menimbulkan kerugian besar bagi Museum Grévin, baik secara finansial maupun reputasi. Museum tersebut dikenal sebagai rumah bagi patung lilin tokoh dunia, termasuk selebriti dan pemimpin politik. Kasus pencurian ini bisa mempengaruhi kepercayaan publik terhadap keamanan koleksi museum, terutama jika pelaku tidak segera tertangkap.